KARANGANYAR – 24 Juli 2025 dalam semangat memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Inspektorat Daerah Kabupaten Karanganyar turut ambil bagian dalam Lomba Olahraga Tradisional 2025 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Karanganyar. Kegiatan yang berlangsung meriah ini menjadi salah satu rangkaian acara tahunan yang bertujuan menumbuhkan semangat nasionalisme, sportivitas, dan kebersamaan antar perangkat daerah. Menyemai Semangat Gotong Royong Lewat Olahraga TradisionalBertempat di area terbuka yang disiapkan khusus untuk acara ini, berbagai perlombaan tradisional seperti lomba bakiak, balap karung, dan tarik tambang menjadi sorotan utama. Meski bersifat sederhana, perlombaan ini mampu menyedot antusiasme peserta dan penonton. Tawa, sorak sorai, dan semangat
KARANGANYAR – 23 Juli 2025 dalam rangka mendorong terwujudnya tata kelola pemerintahan desa yang efektif, transparan, dan akuntabel, Inspektorat Daerah Kabupaten Karanganyar menyelenggarakan kegiatan Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa Tahun 2024. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Kepala Desa dari 16 kecamatan di wilayah Kabupaten Karanganyar. Pelaksanaan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 73 Tahun 2020 tentang Pengawasan Pengelolaan Keuangan Desa, yang menegaskan pentingnya sistem pengawasan yang terstruktur guna mewujudkan pengelolaan keuangan desa yang tertib, efisien, dan dapat dipertanggungjawabkan. Tata kelola pemerintahan desa yang baik menjadi salah satu pilar penting dalam percepatan pembangunan daerah. Oleh
KARANGANYAR – 22 Juli 2025 dalam upaya memperkuat tata kelola pemerintahan yang berorientasi pada hasil dan berdampak nyata bagi masyarakat, Inspektorat Daerah Kabupaten Karanganyar menerima kunjungan dari Inspektorat Kota Yogyakarta dalam kegiatan Benchmarking Audit Kinerja Lintas Sektoral dengan Tema Kemiskinan, yang diselenggarakan di Aula Inspektorat Daerah. Kegiatan benchmarking ini menjadi wadah strategis untuk saling berbagi pengalaman, pengetahuan, serta praktik-praktik terbaik dalam pelaksanaan audit kinerja lintas sektor, khususnya dalam penanggulangan kemiskinan yang merupakan isu pembangunan prioritas nasional dan daerah. Kemiskinan merupakan masalah yang bersifat multidimensional dan kompleks, sehingga penanganannya tidak dapat dilakukan secara parsial. Diperlukan sinergi antar sektor, mulai dari pendidikan,
KARANGANYAR – 21 Mei 2025 guna memperkuat perlindungan aset milik pemerintah dan mendorong akuntabilitas tata kelola barang daerah, Inspektorat Daerah Kabupaten Karanganyar melaksanakan Rapat Koordinasi Tindak Lanjut Sertifikasi Aset Pemerintah Daerah, bertempat di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Karanganyar. Rapat ini melibatkan pemangku kepentingan dalam pengelolaan aset, yaitu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) serta Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Karanganyar, sebagai tindak lanjut atas surat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI yang mendorong percepatan sertifikasi aset pemerintah daerah di seluruh wilayah Provinsi Jawa Tengah. Percepatan sertifikasi aset merupakan langkah strategis dan prioritas nasional dalam mencegah potensi
Kamis, 02 Mei 2024, diadakan upacara Peletakan Batu Pertama atau Groundbreaking Ceremony untuk Pembangunan Gedung Baru Inspektorat Daerah Kabupaten Karanganyar pada pukul 07.00 WIB.
Kegiatan Ikrar Netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Inspektorat Daerah Kabupaten Karanganyar pada hari Senin, 20 Februari 2023. Kegiatan ini diadakan di halaman Inspektorat Daerah dan dihadiri oleh seluruh pegawai Inspektorat Daerah. Tujuannya adalah untuk menekankan pentingnya netralitas ASN dalam pemilihan umum 2024 sehingga mereka tidak terlibat dalam politik praktis. Kegiatan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam menjaga etika dan integritas pegawai negeri serta meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan reformasi birokrasi di Indonesia. Dalam ikrar tersebut, pegawai ASN Inspektorat Daerah Kabupaten Karanganyar berkomitmen untuk tetap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis selama pemilihan umum 2024, sebagai bentuk dukungan dan kontribusi mereka terhadap upaya meningkatkan kualitas demokrasi di Indonesia.